-
DAYS
-
HOURS
-
MINUTES
-
SECONDS

Engage your visitors!

Maksud dan tujuan Gerakan Petani Kemandirian Pangan (GENTA PANGAN) adalah Konsolidasi Pelaku Budidaya dalam upaya menjaga dan menggairahkan kegiatan Pertanian, serta berbasis pada ekonomi kerakyatan dengan mengembangkan kebersamaan usaha para Pelaku budidaya, Koperasi, dan UMKM sebagai penguatan nilai tawar petani dan perlindungan Petani dan masyarakat Tani.

VISI
  1. Mewujudkan Kedaulatan dan kemandirian Pangan dengan merealisasikan peningkatan produksi, menjalankan Intensifikasi yang Ramah Lingkungan, menerapkan managemen Kawasan dan Implementasi Kemajuan IPTEK secara optimal.
  2. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana budidaya yang tepat serta efektif, menyediakan sumber pembiayaan yang terjangkau dan berkelanjutan, serta menyediakan petugas profesional yang siap menangani berbagai problema dalam proses budidaya.
  3. Mengintegrasikan hilirisasi pertanian sebagai perluasan kegiatan pertanian.
  4. Menginisiasi munculnya Generasi Muda Pertanian sebagai MANAGER PERTANIAN, UMKM Jasa Pertanian dan Aplikator Pertanian.
MISI
  1. Melakukan Pendampingan dan fasilitasi menuju kegiatan tani yang mudah, murah, menghasilkan dan menyenangkan.
  2. Berkontribusi dalam Program Pemerintah utamanya Program Lumbung Pangan Nasional dan Program Makan Bergizi Gratis.
  3. Menerapkan Pola Integrasi Hulu dan Hilir sektor pertanian yang berpihak pada Petani, dengan Membangun Kluster Budidaya Terintegrasi.
  4. Melakukan upaya Motivasi, Advokasi, dan Perlindungan Petani.
CAPAIAN STRATEGIS
  1. Membangun 100 unit Klinik Tani di Pulau Jawa, dan 80 unit Klinik Tani di luar Jawa.
  2. Mengerakan 4.000.000 petani untuk bersinergi dengan 50.000 BUMDES, 100 BUMDESMA, 1.750 Penggilingan Padi, dan 20.000 UMKM jasa ALSINTAN serta 1.000.000 pekerja Tani, untuk mengelola Integrasi Hulu – Hilir Perberasan sebanyak 1.850 Unit, di lahan pertanian berkelanjutan seluas 2.000.000 Ha, untuk menghasilkan BERAS SEHAT sebanyak 15.000.000 TON per Tahun.
  3. Menggerakan 50.000 Peternak SAPI PERAH, dan 2.500 BUMDES untuk mengelola Klaster Peternakan Rakyat sebanyak 2.500 Kluster, (500.000 ekor sapi) untuk menghasilkan susu segar berkemasan 220ml sebanyak 25.000.000 pax per hari.
  4. Fasilitasi :
    • Peternak Sapi Pedaging, sebanyak 20.000 Keluarga, @10Ekor/Kandang.
    • Peternak Unggas, sebanyak 100 Unit @5.000 ekor.
    • Petani Hortikultura (sayuran dan Buah), seluas 100.000 Ha.
    • Petani Perhutanan sosial seluas 400.000 Ha, untuk peningkatan produksi Jagung dan Kedelai.
  5. Membangun DEPO GENTA PANGAN di ibukota Propinsi, sebagai penyalur surplus produksi dan pemasok kebutuhan Petani.
  6. Membentuk Kelembagaan Pembiayaan PETANI.
Pertanian
Peternakan
Perikanan
Pabrik Beras dan Depo Pangan

Translate »
Review Your Cart
0
Add Coupon Code
Subtotal

 
Scroll to Top